fLWeAsNtTDyJ8LBwFzvbLJXLfZMxZVmQ7RFnAnMp

Karena Buah Yang Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya

Karena Buah Yang Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya - Uyah Tara Te'es Ka Luhur, Peribahasa (Paribasa) Sunda ini sama artinya dengan Buah Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya. Bak sebuah peribahasa tadi, maka itulah yang terjadi bagi para pesepakbola yang mendapatkan DNA sepakbola dari ayahnya. Di Italia sebut saja keluarga Maldini yang turun-temurun menjadi bintang lapangan hijau.

Karena Buah Yang Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya

Di musim ini ternyata terdapat beberapa pemain sepakbola yang diturunkan dari bakat orang tuanya. Mereka menjadi pesepakbola profesional Karena Buah Yang Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya. Siapa saja pesepakbola ini, mari kita lihat :

1. Giovanni Simione
Satu nama yang sering terdengar adalah Giovanni Simione, dia adalah putra dari pelatih Atletico Madrid Diego Simione. Namun berbeda dari sang ayah yang dulu berposisi sebagai gelandang bertahan, Giovanni adalah sebgai Penyerang yang sekarang bermain di Viorentina. Ketajamannya ia buktikan di musim lalu, ketika ia mampu mengemas 12 gol bersama Genoa.

2. Federico Chiesa
Federico Chiesa adalah talenta muda Viorentina yang merupakan putra legenda la viola era 90-an Enrico Chiesa. Laga kontra Juventus di musim lalu menjadi laga kompetitipnya di ajang Serie A. Setelah sejak tahun 2007 bergabung dengan Akedemisi Ungu. Karir sepakbolanya semakin terbuka sejak musim lalu ketika dibawah kepemimpinan Paulo Sousa ia diberi kesempatan bermain hingga 27 kali yang berbuah koleksi 3 gol hanya dari ajang Serie A. Kepercayaannya meningkat dimusim ini ketika ia dipercaya menjadi salah-satu andalan di skuad La Viola.

3. Ianis Hagi
Sama dengan Giovanni Simione dan Federico Chiesa, Ianis Hagi adalah anak dari legenda Rumania Gheorge Hagi yang juga sempat memperkuat La Viola. Talenta yang lahir di Istambul Turki ini merupakan bentuk investasi besar La Viola di masa depan. Mengingat ia merupakan pesepakbola yang mampu bermain di segala posisi.
Artikel Terkait

Related Posts

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui. Baca lebih lanjut tentang Comment Policy
Buka Komentar

Post a Comment