fLWeAsNtTDyJ8LBwFzvbLJXLfZMxZVmQ7RFnAnMp

Nikah Siri Ingus Dan Bersin

Nikah Siri Ingus Dan Bersin - Ketika kita mengambil aturan hidup hanya sepotong-sepotong atau seayat-seayat maka hasilnya pun akan sepotong-septong. Demi uang dan bisnis yang haram akan menjadi halal, demi napsu yang haram dibikin halal. Jika nikah siri perbandingannya hanya zinah tidak memperhatikan aspek lainya maka akan lahir pemikiran yang sempit seperti nikahsiri.com.

Nikah Siri Ingus Dan Bersin
Gambar punya Kaltim Post

Allah itu sudah jelas arsitek yang Maha Sempurna. Allah Swt. membikin aturan yang sudah jelas agar hidup manusia teratur dan damai. Ada banyak kejadian alam yang bisa kita ambil hikmahnya, ada tumbuhan serta isi alam lainya guna kita bisa mengambil pelajaran atasnya. Kenapa harus membuat peraturan baru dengan nikah siri ala Aris Wahyudi ?

Baca:
Nikah Siri Ala NikahSiri Dot Com

Tak perlu jauh-jauh kalau kita mau berpikir dan belajar. Belajar dari anggota tubuh kita saja, semisal hidung, ingus atau bersin. Allah menciptakan hidung dengan fungsi yang nyata. Kita manusia tak akan bisa mengubah fungsi hidung untuk menggantikan fungsi anus. Lalu kita sebagai manusia yang tahu aturan, maka ketika kita bersin maka kita akan menutup hidup agar virus-virus yang ada tidak menyebar ke orang lain.

Begitu juga dengan Ingus, bila kita beringus tidak boleh diurat-aret ke orang. Selain jijik itu tak etis malah akan membuat kegaduhan yang mungkin saja kita kena tonjok.

Lalu apa kekuatan kita sebagai manusia untuk bisa mengubah peraturan Allah? Kita akan di cap sebagai manusia sombong bila bersikeras untuk mengubah peraturan-NYA. Manusia itu mahkluk lemah dengan lalat atau semut yang cuma sebesar upil kita saja bisa kalah. Tidak percaya? Coba masukan lalat pada hidung atau telinga kita.

Baca juga:
Fungsi Lobang Hidung

Carilah usaha yang lebih inovatif dan benar, karena "benar" itu harus (menurut) diamini khalayak umum, agama juga negara. Bila benar hanya cuma didasari pendapat pribadi dan mengambil ayat kehidupan cuma satu ayat saja niscaya hidup kita akan kesasar.Jangan cari keragaman "usaha" yang membuat gaduh masyarakat.

Gambar punya Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam
Artikel Terkait

Related Posts

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui. Baca lebih lanjut tentang Comment Policy
Buka Komentar

Post a Comment