Danau Kelimutu Ende Dan Sasando Rote Flores - Tak akan habis bila kita mau mengungkap Pesona Indonesia baik itu menggali dari kebudayaannya, keindahan alamnya atau dari sejarahnya. Tak perlu juga ke Malaysia dulu, karena Indonesia sendiri kaya dengan hal itu semua. Ingat daerah Ende, teringat juga pada satu teman baik saya di Ende Flores yakni Arnod De Lois. Dari beliau inilah saya tahu tentang Danau Kelimutu.
Danau Kelimutu Ende
Danau Kelimutu Ende Dan Sasando Rote Flores
Seangkatan babe gue mungkin masih ingat mata uang/dhuwit pecahan Rp 5000 (Lima Ribu Rupiah) yang menjadi alat tukar resmi pada tahun 1992. Ya, di salah satu sisi uang tersebut, tepatnya di bagian belakang terdapat gambar Danau Tiga Warna Kelimutu di pulau Flores yang memukau mata. dan dibagian depan terdapat gambar alat musik berdawai khas pulau Rote yakni Sasando.
Sasando Rote dalam Pecahan uang Rp.5.000
Sasando adalah sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan dipetik. Instumen musik ini berasal dari pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Secara harfiah nama Sasando menurut asal katanya dalam bahasa Rote, sasandu, yang artinya alat yang bergetar atau berbunyi. Suara sasando ada miripnya dengan alat musik dawai lainnya seperti gitar, biola, kecapi, dan harpa.
Danau Kelimutu sudah lama dikenal sebagai salah-satu dataran tinggi terindah di Indonesia. Danau ini sering juga disebut dengan Danau 3 Warna. Danau Kawah di puncak gunung Kalimutu ini terletak di sebelah timur pulau Ende tepatnya di desa Timo kabupaten Ende Nusa Tenggara Timur. Danau Kelimutu diyakini terbentuk dari erupsi gunung vulkanik jaman purba. Gunung Kelimutu termasuk gunung api tipe1 vulkanik di Flores.
Danau Kelimutu Ende Flores
Lanjut pada :
Sejarah Terbentuknya Danau Kelimutu Danau 3 Warna
Referensi :
Wikipedia
